Atasi Permasalahan Sampah Organik, Mahasiswa KKN UNDIP Ajak Masyarakat Desa Geneng Berbudidaya Maggot
Desa Geneng, Kecamatan Miri, Kabupaten Sragen – Pengeloolaan sampah organik rumah tangga merupakan salah satu hal fundamental yang berpotensi menjadi permasalahan lingkungan jika tidak dikelola dengan baik.
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Desa Geneng, Kecamatan Miri, diperoleh informasi bahwa sampai dengan saat ini, pengelolaan sampah rumah tangga termasuk sampah organik masih dilakukan dengan cara pembakaran sampah. Mengingat potensi permasalahan lingkungan berupa pencemaran udara, Mahasiswa KKN UNDIP berupaya menemukan solusi dengan melakukan program kerja multidisiplin berupa Pengenalan Budidaya Maggot.
Pada 4 Agustus 2024, dengan menyasar pada Kelompok Tani Masyarakat Desa Geneng, pelaksanaan program kerja multidisiplin Pengenalan Budidaya Maggot dilaksanakan di Balai Desa Geneng. Mahasiswa KKN UNDIP memperkenalkan Budidaya Maggot BSF atau black soldier fly yang dapat mengurai sampah organik dengan sangat cepat.
Dengan cara budidaya maggot yang tegolong mudah serta alat yang diperlukan tidaklah mahal, Mahasiswa KKN UNDIP berharap Pengenalan Budidaya Maggot dapat membantu masyarakat Desa Geneng untuk mengatasi permasalahan sampah organik rumah tangga.
”Melihat sebagian besar masyarakat Desa Geneng yang berprofesi sebagai petani dan peternak, kami melihat potensi yang luar biasa jika budidaya maggot berhasil dilakukan di setiap rumah. Harapannya, setiap siklus maggot dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat seperti digunakan untuk mengurai sampah organik, memanfaatkan maggot untuk pakan ternak, hingga memanfaatkan maggot untuk dijual kembali dan menjadi sumber pemasukan ekonomi rumah tangga.” Ujar Agung Sufi Fideli, Koordinator Mahasiswa KKN UNDIP Desa Geneng.
08 Mei 2025 16:52:15
Terimakasih admin...